Blog

Fadli Zon – Soegeng Sarjadi Forum 3 Oktober 2007 Sesi 1


Fadli Zon – Soegeng Sarjadi Forum 3 Oktober 2007 Sesi 1 ===================================================== Fadli Zon Library Jalan Danau Limboto c2 96 Jakarta – Indonesia P. 021 573 4382 F. 021 570 36243 E. contact@fadlizon.com E. contact@fadlizonlibrary.com More About Fadli Zon fadlizon.com http fb.com fb.com twitter.com fadlizonlibrary.com http hkti.org http

HKTI : Kunjungan Peserta Munas HKTI di Tabanan Badung Bali


HKTI : Kunjungan Peserta Munas HKTI di Tabanan Badung Bali ===================================================== Fadli Zon Library Jalan Danau Limboto c2 96 Jakarta – Indonesia P. 021 573 4382 F. 021 570 36243 E. contact@fadlizon.com E. contact@fadlizonlibrary.com More About Fadli Zon fadlizon.com http fb.com fb.com twitter.com fadlizonlibrary.com http hkti.org http

Jokowi-Ahok Gelar Karnaval, Funbike, dan Aerobik Kotak-kotak

Jokowi-Ahok Gelar Karnaval, Funbike, dan Aerobik Kotak-kotak

Jakarta Pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) dan Basuki T Purnama (Ahok) punya cara sendiri untuk mengisi waktu kampanye mereka. Jokowi dan Ahok menggelar acara bertema ‘kotak-kotak’ di kawasan Senayan.

Kemeja dengan motif kotak-kotak memang menjadi ciri khas pasangan Jokowi-Ahok. Para peserta akan mengenakan kemeja kotak-kotak bersama Jokowi dan Ahok.

“Jokowi dan Ahok mengundang warga Jakarta untuk ikut di acara karnaval kotak-kotak pada Minggu 1 Juli 2012 di Plaza Timur Senayan persis di antara Parkir Timur Senayan dan GBK,” kata Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon, kepada detikcom, Minggu (1/7/2012).

Rangkaian acara diawali dengan Funbike kotak-kotak yang digelar sejak pukul 07.00 WIB sampai pukul 09.00 WIB. Acara funbike start di depan Parkir Timur Senayan. Rute funbike dari Parkir Timur Senayan menuju Jl Jenderal Sudirman, Jl MH Thamrin, Bundaran HI, balik menuju Jl MH Thamrin, Jl Jenderal Sudirman, Patung Pemuda, dan finish di Parkir Timur Senayan.

Sementara itu aerobik kotak-kotak akan digelar mulai pukul 07.00-09.00 WIB. Aerobik digelar di sepanjang jalan melingkar di luar Stadion GBK utamanya di pintu Plaza Timur Senayan.

Sementara karnaval kotak-kotak dimulai pukul 09.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB. Acara ini melibatkan langsung Jokowi, Ahok, dan tim kampanyenya. Dengan pengisi acara artis Ibukota seperti Alexa, Titans, Zivillia. Tarian Nusantara, Tarian Shuffle juga meramaikan acara ini.

Sepanjang kampanye Jokowi-Ahok di Senayan juga diramaikan dengan lesehan pedagang kali lima yang menjual beragam makanan nusantara.

Fadli Zon Library : Pameran Lukisan Seni dan Politik – 2


Pameran Lukisan Seni dan Politik Pelukis Hardi Koleksi Fadli Zon Library ===================================================== Fadli Zon Library Jalan Danau Limboto c2 96 Jakarta – Indonesia P. 021 573 4382 F. 021 570 36243 E. contact@fadlizon.com E. contact@fadlizonlibrary.com More About Fadli Zon fadlizon.com http fb.com fb.com twitter.com

Fadli Zon Library : Pameran Tunggal Kamal Guci 2


Solo Exhibition Kamal Guci 22-29 April 2012 “Kaba dari Ranah” Yogyakarta Opening by Fadli Zon Writer Fadli Zon Zurmailis Performance by Beatiful Freak Sound Bentara budaya yogyakarta Diskusi “Kaba dari Ranah” Pembicara : Bagindo yohanes Wenpl (Budayawan Minang) Fadli Zon (Budayawan dan Pemerhati Seni) Tempat : UPT Galeri ISI Yogyakarta Moderator : Dio Pamola ===================================================== Fadli Zon Library Jalan Danau Limboto c2 96 Jakarta – Indonesia P. 021 573 4382 F. 021 570 36243 E. contact@fadlizon.com E. contact@fadlizonlibrary.com More About Fadli Zon fadlizon.com http fb.com fb.com twitter.com fadlizonlibrary.com http hkti.org http

Gerindra dukung pembangunan gedung baru KPK

Gerindra dukung pembangunan gedung baru KPK


Jakarta (ANTARA News) – Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) mendukung penggalangan dana masyarakat untuk membangun gedung baru KPK.

Partai Gerindra mendukung sepenuhnya spontanitas masyarakat agar menyumbang KPK jika dana KPK dihambat

“Partai Gerindra mendukung pembangunan gedung KPK dan menaikkan anggaran KPK agar kinerja lembaga ini maksimal,” kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon di Jakarta, Rabu.

KPK, ujarnya, adalah lembaga penting dalam memberantas korupsi di eksekutif, legislatif, dan yudikatif.

Menurut dia, korupsi telah memiskinkan rakyat dan membuat absennya pembangunan. Untuk itu, KPK harus segera menangani kasus korupsi besar dan tidak hanya kasus kecil saja.

“KPK perlu segera menangani grand corruption (korupsi kakap) dan jangan hanya petit corruption (korupsi kecil), terutama yang kini sedang menjadi sorotan masyarakat,” katanya.

Sementara itu, terkait anggaran KPK, Fadli mengatakan Gerindra menolak politisasi anggaran KPK untuk tujuan politik.

“DPR RI seharusnya tidak mempersulit dan menghambat alokasi anggaran KPK,” ujarnya.

(Zul)

Gerindra: DPR Jangan Hambat Anggaran Gedung KPK

Jakarta Partai Gerindra berharap Komisi III DPR tidak menghambat kucuran anggaran untuk pembangunan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Diharapkan kinerja komisi antikorupsi makin maksimal dengan gedung baru sebagai penunjang kegiatan.

“Partai Gerindra menolak politisasi anggaran KPK untuk tujuan politik. DPR seharusnya tidak mempersulit dan menghambat alokasi anggaran KPK,” kata Wakil Ketum Gerindra Fadli Zon saat dihubungi wartawan, Rabu (27/6/2012).

Bilapun KPK harus menampung duit urunan masyarakat, maka Gerindra akan tetap mendukungnya. “Mendukung sepenuhnya spontanitas masyarakat agar menyumbang KPK jika dana KPK dihambat,” tuturnya.

Menurut dia, KPK memiliki peranan penting dalam memberantas korupsi di eksekutif, legislatif dan yudikatif. Kinerja KPK, sebut Fadli, harus dioptimalkan dengan menuntaskan kasus korupsi kakap. “KPK perlu segera menangani grand corruption dan jangan hanya petit corruption (korupsi kecil), terutama yang kini sedang menjadi sorotan masyarakat.

Dalam perhitungan KPK, biaya keseluruhan pembangunan gedung nilainya mencapai Rp 225,712 miliar, dengan rincian; biaya pekerjaan fisik Rp 215,078 miliar; biaya konsultan perencana Rp 5,487 miliar; biaya manajemen kontruksi Rp 4,381 miliar dan biaya pengelolaan kegiatan Rp 766 juta.

Partai Gerindra-Perlu Gencarkan Konsolidasi

JAKARTA – Survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menyebutkan bahwa elektabilitas calon presiden dari Partai Gerindra Prabowo Subianto berada pada posisi kedua di bawah Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri.

Namun, elektabilitas Gerindra belum mendukung tingginya elektabilitas Prabowo tersebut. Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Martin Hutabarat mengatakan,melihat hasil survei terbaru Lingkaran Survei Indonesia (LSI), partainya segera mengencangkan konsolidasi untuk memublikasikan visi-misi Prabowo sebagai capres.Menurut dia,Prabowo terbukti didukung seluruh kelompok masyarakat baik tua maupun muda.

“Dengan fakta ini, saya yakin sebentar lagi mesin Gerindra akan berjalan lebih kencang melakukan konsolidasi tentang visi dan misi Prabowo sebagai capres yang mengusung cita-cita perubahan ke depan,” ucapnya kepada SINDOdi Jakarta kemarin. Namun,Ketua Umum DPP Partai Gerindra Suhardi mempertanyakan hasil survei LSI.

Dia mengatakan, selama ini partainya telah mendapat dukungan hingga 10%. Dia mengaku partainya menerima banyak dukungan dari mahasiswa dan para cendekiawan.“Kalau Pak Prabowo di posisi kedua, itu sesuai kenyataan,” kilahnya. Pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Ari Sujito mengatakan, yang menjadi pertanyaan adalah seberapa besar Prabowo nanti mampu merangkul pendukung dari luar Gerindra.

Menurut dia,elektabilitas Prabowo yang jauh di atas Gerindra cukup mengkhawatirkan karena akan sia-sia saja jika partainya tidak mampu meraih suara signifikan. Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon menyatakan, beredarnya kabar bahwa Prabowo akan diusung oleh partai lain seperti Demokrat dan PDIP dalam Pilpres 2014 tidaklah benar. Prabowo tetap akan maju dan diusung sebagai capres tunggal Gerindra. Namun, penetapan capres belum saatnya dilakukan sebab Gerindra sedang fokus untuk pemilu legislatif. meiskhe fratel/ mohammad sahlan

KBRI Beograd Dukung Delegasi Kebudayaan di Serbia

KBRI Beograd Dukung Delegasi Kebudayaan di Serbia

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Beograd dengan Duta Besar Semuel Simon mendukung misi kebudayaan delegasi Indonesia yang berkunjung ke Serbia, Kroasia dan Bosnia. Delegasi itu dipimpin Penyair Taufiq Ismail dan Budayawan/Politisi Fadli Zon.

Ikut dalam delegasi itu Seniman Tradisi Musra Dahrizal dan fotografer Asrian Mirza. Kunjungan berlangsung sejak 9 sampai 19 Juni 2012 mendatang.

Dari Serbia, Budayawan/Politisi Fadli Zon mengabarkan sejumlah kegiatan delegasi kebudayaan itu. Dia menyebutkan, pada 9 Juni 2012, delegasi diterima KBRI dan dibawa melihat Sungai Danube dan Sava, Benteng Kalemegdan dan museum militer serta melihat Skadarlija.

“Di Museum Militer kami diterima Kepala Museum dan delegasi menjelaskan proses pembuatan dan pemeliharaan keris. Mereka sendiri memiliki sejumlah koleksi keris,” ujar Fadli Zon, Selasa (12/06/2012).

Pada 10 Juni 2012, delegasi mengunjungi Museum Tito, Josip Broz Tito, pemimpin Yugoslavia yang dekat dengan Soekarno. Selanjutnya mengunjungi makam Tito. Selain itu, delegasi juga mengunjungi Royal Palace dan White Palace, istana peninggalan Kerajaan Serbia.

“Di sini kami bertemu dengan putera mahkota Aleksander II dan Putri Katherine. Mereka menerima delegasi Indonesia dengan senang dan berdialog. Kami sempat juga mendengarkan kelompok vokal dari Universitas Harvard AS yang sedang berkunjung,” ujarnya.

Delegasi Indonesia juga melakukan kunjungan ke Perpustakaan Viktor Lazic, seorang penulis muda Serbia yang menulis buku antara lain “Sumatera”. Bukunya berjumlah sekitar 50.000 buku. “Fadli Zon Library”, perpustakaan pribadi milik Fadli Zon di Jakarta mendapat sejumlah sumbangan buku termasuk koran cetakan pertama Politika tahun 1939.

Pada kesempatan itu, Fadli Zon menandatangani protokol kerjasama antara “Fadli Zon Library” dengan Asosiasi Bibliofili Serbia yang diwakili Sekjennya Ivan Lazarevic. Fadli Zon juga menerima anggota kehormatan seumur hidup dari Komunitas Bibilofili Serbia.

Sementara pada 11 Juni 2012, delegasi Indonesia melakukan silaturahim dan diskusi dengan KBRI Serbia tentang masalah-masalah kebudayaan, langsung dipimpin Dubes Semuel Samson. Setelah itu delegasi diterima Direktur Arsip Yugoslavia, Miladin Milosevic.

“Kami diperlihatkan koleksi arsip hubungan Indonesia dan eks Yugoslavia, termasuk memegang dan membaca surat-surat Josip Broz Tito kepada Soekarno,” papar Fadli Zon

Menangis

Terjaganya koleksi arsip hubungan Indonesia dan eks Yugoslavia itu membuat Penyair Taufiq Ismail didampingi istrinya, Esiyati menangis haru. Surat-surat tersebut masih begitu baik dan utuh tersimpan. Fadli Zon menilai surat-surat itu sangat penting dan membacakan satu persatu dalam bahasa Inggris.

“Tampak kedekatan hubungan Tito dan Bung Karno terutama dalam ikut mengarahkan politik dunia. Hampir tak ada rahasia antara mereka. Luar biasa nilai sejarah dokumen-dokumen itu. Indonesia harus memiliki copy-nya,” kata Fadli Zon.

Setelah itu, delegasi diundang makaan siang bersama Asosiasi Penulis Serbia. Ada sekitar 40 penyair, pengarang terkemuka hadir. Presiden Asosiasi, Radomir Andri, memberikan anggota kehormatan kepada Penyair Taufiq Ismail.

“Mereka sangat menghargai dan menghormati kedatangan penyair besar Indonesia. Selama ini mereka hanya mengetahui melalui buku atau lewat internet tentang sosok dan karya-karya Taufiq Ismail,” lanjut Fadli Zon.

Buku keanggotaan diserahkan kepada Taufiq Ismail, dan disambut haru oleh Penyair yang mendirikan Rumah Puisi di Aie Angek itu. Bahkan, sejumlah penulis bergantian memberikan buku-buku karya mereka kepada Taufiq Ismail.

“Yang mengharukan, seorang penyair juga menyerahkan pena-nya,” katanya lagi.

Acara dilanjutkan dengan menekan perjanjian kerjasama memajukan sastra dan dunia penulisan kedua negara antara Asosiasi Penulis Serbia dan Rumah Puisi Taufiq Ismail, Rumah Budaya Fadli Zon dan Majalah Sastra Horison.

Acara puncak adalah malam kebudayaan Indonesia dengan “Faces of Indonesia” diisi pameran keris, batik, songket, batik, foto-foto, wayang. Pada kesempatan itu Taufiq Ismail membacakan 4 puisi, lalu beberapa penyair Serbia membaca karya-karya mereka.

Fadli Zon membaca karya puisinya tentang Beograd. Mak Katik, seniman tradisi Minang menampilkan saluang, silat Minang, Tari Piring, Sijobang dan rangkaian seni tradisi Minang lainnya. Penonton yang berjumlah sekitar 100 orang menyambut baik dan hangat.

“Mereka adalah tokoh-tokoh budaya dan politik Serbia, termasuk penulis terkenal Serbia mewakili banyak organisasi,” tambah Fadli Zon.

Setelah acara itu, Delegasi Indonesia melanjutkan perjalanan ke Prijepoliye, Serbia. [RELIS]

Muhammad Subhan
Pengurus Rumah Puisi
Media Center Rumah Budaya