Saya Sependapat Sebaiknya Segera Copot Kapolda Metro dan Pangdam Jaya

Saya Sependapat Sebaiknya Segera Copot Kapolda Metro dan Pangdam Jaya

Politisi Gerindra, Fadli Zon menyebutkan Kapolda Metro Jaya dan Pangdam Jaya sudah menodai citra Polri dan TNI. Sehingga terjadi kegaduhan dan ketidakpercayaan publik.

"Saya sependapat sebaiknya segera copot Kapolda Metro dan Pangdam Jaya," tulis Fadli Zon di akun twitter resminya, @fadlizon, Sabtu (19/12/2020) pukul 12.49 WIB.

Fadli Zon juga meminta agar institusi TNI dan Polri profesional, mengayomi rakyat dan menjaga rakyat.

Postingan Fadli Zon mendapatkan reaksi oleh para netizen. Terbukti dia telah memperoleh 952 kali klik suka, 265 klik retweet dan 50 klik tweet kutipan.

Netizen pun ikut berkomentar, seperti, akun, @momstriboy, “Copot & kalau bisa pemimpin berikutnya jgn di pilih Jokowi & atas rekomendasi bapake! Semua hanya berujung “aksi preman”.

Akun @Repaah15, “Tdk ada dasar fadli gaungkan pencopotan polda metro dan pangdam jaya, dan siapa juga mau dengar”.

Akun @aang_89, “Setuju copot segera demi kelancaran hukum yg disumbat”.

Akun @Makomikomike, “Saya malah senang dengan kapolda metro dan pangdam jaya yg sekarang”.

Akun @Pujakes41556838, “Anday saya ketua partaimu, saya juga akan copot kamu dari anggota DPR dan anggota partai”.

Akun @syarif110601, “Bang @fadlizon mau tanya, kenapa kalau pejabat luar negeri baru di tuduh aja sudah siap mengundurkan diri tapi di negeri ini sudah terbukti salah malah semakin bangga dengan jabatannya. Apa karena ini memang budaya bangsa atau memang negaranya aja yang ngga maju-maju?

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengultimatum Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab Cs untuk koperatif, karena akan ditangkap.

“Terhadap para tersangka, penyidik Polda Metro Jaya akan melakukan penangkapan. Saya ulangi, terhadap para tersangka, penyidik Polda Metro Jaya akan melakukan penangkapan,” kata Fadil.

Dalam perkara ini, Rizieq dikenakan pasal 160 dan 216 KUHP dengan ancaman hukuman pidana enam tahun penjara.

Sumber