Pemilihan Rektor UI Bermuatan Politis Jelang 2014?

Pemilihan Rektor UI Bermuatan Politis Jelang 2014?
DEPOK – Universitas Indonesia (UI) berkomitmen untuk mencegah muatan politis menjelang pemilihan rektor pada Juli mendatang. Namun, sejumlah nama politikus muncul, salah satunya nama Jusuf Kalla serta Ketua Iluni Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya (FIB) UI Fadli Zon yang juga Wakil Ketua Partai Gerindra.

Menurut Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Djoko Santoso, partai politik masuk dalam jajaran struktural akademik Universitas Indonesia (UI) bukan sebuah masalah. Sebab, lanjutnya, para akademisi UI sudah dewasa.

“Tidak masalah partai politik masuk dalam struktural UI karena UI sudah dewasa. Masalah UI mau dibawa ke mana, itu UI yang menentukan,” kata Djoko usai Sarasehan Pendidikan Untuk Mengkritisi Rancangan Undang-Undang Pendidikan Tinggi (RUU PT) di Perpustakaan Terapung UI, Senin (7/5/2012).

Meski begitu, lanjut Djoko, pihaknya tidak mengetahui adanya unsur politis dalam pemilihan Rektor UI maupun pemilihan presiden di 2014. Djoko menambahkan, pihaknya hanya mengetahui, anggota Majelis Wali Amanat (MWA) UI dari unsur masyarakat telah mendapatkan SK dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) pada pekan lalu.

Para anggota MWA itu adalah Muhammad Jusuf Kalla (mantan Wakil Presiden RI), Said Agil Siradj (Ketua PBNU), Alwi Abdurrahman Shihab (dari PKNU dan mantan Menteri Luar Negeri), Anugrah Pekerti (akademisi pendiri Lembaga Pendidikan Manajemen Indonesia), Bagir Manan (Ketua Dewan Pers), dan Endriartono Sutarto (mantan Panglima TNI).

“Saya hanya mengurusi masalah akademisi. Jadi kalaupun ada unsur politis saya tetap mengurusi UI. Selama ini UI tidak ada masalah,” paparnya.(mrg)(rhs)