Gerindra Copot Jabatan Pius Sebagai Wakil Ketua BURT DPR

Secara resmi, Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra mencopot jabatan Pius Lustrilanang sebagai Wakil Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR. Hal ini, sebagai respon dari sikap Pius yang sebelumnya ngotot agar pelaksanaan pembangunan gedung DPR dilanjutkan. Meski akhirnya, kini, pembangunan gedung baru DPR dihentikan.

Pernyataan ini disampaikan oleh Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon kepada tribun, Senin (22/08/2011). “Pak Pius, sekarang anggota fraksi Gerindra biasa. Ia tetap duduk sebagai anggota Komisi VII DPR, tapi tak lagi menjabat sebagai wakil ketua BURT DPR. Pius kini tak punya jabatan apa-apa, hanya anggota fraksi biasa,” ujar Fadli Zon.

Pius, kini posisinya digantikan oleh Nuriswanto. Fadli menegaskan, rotasi yang dilakukan adalah hal biasa, dan sebagai bagian dari bentuk penyegaran di internal fraksi Gerindra di DPR. Sementara Ketua BAKN DPR yang sebelumnya dijabat oleh Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani, kini digantikan oleh Sadar Subagyo. Ahmad Muzani, tetap pada posisi semula, sebagai anggota Fraksi Gerindra yang duduk di Komisi I DPR.

Sementara itu, rotasi juga terjadi di internal Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPR. Abdul Malik Harmain yang sebelumnya duduk sebagai anggota Komisi II DPR –membidangi masalah pemerintahan dalam negeri dan otonomi daerah–, kini dipindah ke Komisi I DPR. Posisi Malik Harmain digantikan oleh adik kandung Gus Dur, Lily Wahid.

Malik Harmain saat dikonfirmasi membenarkan pergeseran tersebut. Malik menyatakan, kepindahannya dari anggota Komisi II DPR ke Komisi I, hanya bersifat sementara.