Dunia Kehilangan Presiden Pemberani dan Tegas

Dunia Kehilangan Presiden Pemberani dan Tegas

Dunia Kehilangan Presiden Pemberani dan TegasHari ini dunia internasional dikejutkan dengan meninggalnya Presiden Venezuela Hugo Chavez, akibat penyakit kanker yang dideritanya.

Dunia kehilangan salah satu sosok pemimpin negara yang berani dan tegas. Ia berjuang penuh totalitas untuk kepentingan rakyatnya. Chavez adalah pembela rakyat miskin di Venezuela sekaligus pelopor demokrasi sosialis dan integrasi Amerika Latin.

“Ia sedikit dari pemimpin negara yang berani secara lantang meneriakkan anti imperialisme dan mengkritik secara keras globalisasi neoliberal serta kebijakan luar negeri Amerika Serikat di era Bush. Sehingga, walaupun sebagian pihak di negara Barat tak menyukainya, namun rakyat Venezuela mencintainya,” ungkap Ketua Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra Fadli Zon, Rabu (6/3).

Penilaian tersebut, menurut Fadli Zon, terbukti atas percobaan kudeta militer atas Chavez yang terjadi tahun 2002. Dimana, ribuan rakyat Venezuela berunjuk rasa agar Chavez tetap dikukuhkan menjadi Presiden. Atas dukungan rakyat, akhirnya kudeta itupun gagal. Ini wujud begitu cintanya rakyat kepada pemimpinnya.

“Sikap tegas Chavez dalam membela hak rakyat miskin, sangat patut dicontoh. Ia berani mengambil resiko atas setiap kebijakan dan tindakannya. Itulah pemimpin,” tegasnya .

Menurut Fadli, Indonesia perlu pemimpin jujur, melayani dan kuat. Berani bersikap membela kepentingan rakyat. Berani bertindak menjaga kepentingan nasional tanpa ketakutan atas bayang-bayang kepentingan asing.

Selamat jalan Hugo Chavez dalam peristirahatan yang damai dan abadi. Legacy mu menjadi teladan bagi sebagian orang yang mencintai kemerdekaan.

Kholis/B21