Diisukan Jadi Menteri, Fadli Zon Malah Santai Nonton Java Jazz

Isu reshuffle dan koalisi memanas 2 minggu terakhir. Salah satu yang diisukan akan menempati posisi menteri jika Gerindra masuk kabinet adalah Fadli Zon. Namun wakil ketua umum Partai Gerindra ini santai saja menanggapi segala isu yang berkembang. Dia malah sempat nonton java jazz beberapa hari lalu.

“Saya santai saja. Kemarin malah sempat nonton java jazz, 3 hari berturut-turut,” ujar Fadli kepada detikcom di Fadli Zon Library, Jl Limboto, Benhil, Jakarta Pusat, Selasa (8/3/2011).

Fadli menjelaskan sudah 5 tahun berturut-turut dia selalu menyaksikan pegelaran musik akbar ini. Menurutnya hal semacam menjadi refreshing di luar kegiatan politik dan akademisnya.

“Refreshing yang berkualitas. Daripada pusing mengurusi kemelut dan hiruk pikuk yang ujungnya tidak jelas kemana,” jelasnya.

Menurutnya java jazz sudah layak disejajarkan dengan pegelaran musik dunia. Indonesia menjadi sorotan dunia saat pegelaran musik tersebut. Dia pun mengapresiasi promotor gelaran tersebut, Peter Gontha.

“Peter Gontha layak jadi menteri Kebudayaan dan Pariwisata,” candanya.

Walau sibuk nonton, tentunya Fadli masih menjalin komunikasi politik dengan koleganya. “Masih, kan teknologi sekarang canggih. Bisa lewat telepon atau yang lain,” katanya.

Fadli pun santai menghadapi isu koalisi dan reshufle ini. Menurutnya jika Demokrat menerima syarat untuk menerapkan ekonomi kerakyatan, maka Gerindra siap mengirim kader terbaiknya untuk bergabung.

“Kalau tidak, ya tidak apa-apa. Kita tidak rugi apapun. Kita kan tidak mengincar jabatan, tapi bagaimana program bisa berjalan,” tutupnya.