Bakal ada 83 calon kepala daerah tak lolos verifikasi KPU

Bakal ada 83 calon kepala daerah tak lolos verifikasi KPU

Fadli  83 calon kepala daerah tak lolos verifikasi

Pasangan Ketut Suwandi-Made Arjaya memilih untuk tidak melanjutkan proses Pemilukada Kota Denpasar yang digulirkan pada Desember 2015. Mundurnya pasangan ini membuat Kota Denpasar menyisakan hanya satu pasangan tunggal dan terancam gelaran Pemilihan Kepala Daerahnya ditunda hingga periode Pilkada serentak berikutnya di 2017.

Wakil Ketua DPR Fadli Zon menyatakan bertambahnya daerah yang hanya memiliki calon tunggal merupakan hal yang wajar. Sehingga, ke depannya tak menutup kemungkinan akan bertambah di daerah lain.

“Memang potensi itu ada. Di Beberapa daerah calon bisa tidak memenuhi kualifikasi. Bisa ditolak KPU,” kata Fadli Zon di Gedung DPR, Jakarta, Senin (10/8).

Fadli menyatakan setidaknya ada 83 daerah lain yang berpotensi bakal pasangan calon kepala daerahnya tidak lolos verifikasi oleh KPU daerah. Sehingga, sesuai dengan aturan PKPU, daerah tersebut harus menunda Pilkada ke 2017.

“Ada potensi di 83 daerah. Kita lihat sampai sejauh mana. Kalau setelah diperpanjang tetap calon tunggal sesuai PKPU dan undang undang ya Pilkada diundur 2017,” katanya.

Sampai saat ini, sudah ada sembilan daerah yang hanya memiliki satu calon pada Pilkada 2015. Setelah Kabupaten Tasikmalaya (Jawa Barat), Kabupaten Blitar (Jawa Timur), Kota Mataram (Nusa Tenggara Barat), Kota Samarinda (Kalimantan Timur), Kabupaten Timor Tengah Utara (Nusa Tenggara Timur), Kabupaten Pacitan (Jawa Timur) dan Kota Surabaya (Jawa Timur). Kini, menyusul Kota Denpasar dan Kabupaten Musirawas (Sumatera Selatan).

 

Sumber