Seolah Papua Tempat Hukuman ASN yang Tak Becus Bekerja, Fadli Zon Desak Risma Cabut Pernyataan Sensitif

Seolah Papua Tempat Hukuman ASN yang Tak Becus Bekerja, Fadli Zon Desak Risma Cabut Pernyataan Sensitif

Baru-baru ini publik dihebohkan dengan pernyataan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini.  

Dalam pernyataannya Mensos Risma seolah geram terhadap kinerja ASN, yang dinilainya tak becus dalam bekerja.  

Oleh karena itu, Mensos Risma mengancam ASN yang tidak becus dalam bekerja akan dipindahkan tugasnya ke wilayah Papua

Mengetahui hal tersebut, banyak netizen yang mengira bahwa Mensos Risma merupakan sosok yang rasis terhadap Papua  

Bahkan politisi Partai Gerindra Fadli Zon turut menyoroti langkah yang diambil oleh Mensos Risma.  

Dalam unggahannya,Fadli Zon menyoroti pernyataan Mensos Risma yang mengisyaratkan bahwaPapua merupakan tempat hukuman bagi ASN yang tak becus bekerja.

“Pernyataan Menteri Sosial ini menyiratkan seolah Papua jd tempat hukuman ASN yg tak becus,” tulis Fadli Zon dilansir galajabar dari akun Twitter @fadlizon pada Rabu, 14 Juli 2021.  

Lebih lanjut Fadli Zon menilai bahwa pernyataan Mensos Risma masuk kategori sensitif karena seolah Papua sebagai tempat hukuman bagi ASN yang tak becus bekerja.  

Karena dianggap sesuatu yang sensitif, Fadli Zon meminta Mensos Risma untuk mencabut pernyataan soal Papua tersebut.

Sebaiknya cabut saja pernyataan sensitif seperti ini,” tulisnya.  

Sebelumnya, mantan Wali Kota Surabaya itu mengaku tidak akan memecat ASN yang tidak bekerja serius, tetapi akan memindahkan ke Papua

Hal tersebut disampaikannya oleh Mensos Risma ketika melakukan kunjungan kerja di Wyta Guna Bandung, Jawa Barat pada Selasa, 13 Juli 2021.

Sumber