
Ahmad Dhani dan kolega hari ini menggelar konser bertajuk “Revolusi Pancasila” di gedung DPR. Pentolan grup band Dewa 19 ini menyebut konser ini diselenggarakan atas inspirasi dari wakil ketua DPR Fadli Zon.
“Jadi acara ini terinspirasi dari Fadli Zon, beliau mengundang saya pameran lukisan di Pustakaloka. Saat itu saya merasa DPR mulai ada unsur-unsur apresiasi pada budaya, itu penting menurut saya,” ujar Ahmad Dhani sebelum konser di Media Center Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis, (26/5/2016).
“Saya berharap ada 100 orang yang seperti Fadli Zon supaya DPR memperhatikan seni dan budaya,” imbuhnya.
Bagi Dhani yang sempat sesumbar maju Pilkada DKI ini menyebut gedung anggota dewan sudah selayaknya digunakan untuk mengapresiasi seni dan budaya Indonesia.
“Akhirnya ide kebetulan bertemu dengan Ratna Sarumpaet yang ingin membikin konser Pancasila. Keinginan kita kepada UUD 1945 yang murni dan tidak amandemen. Mereka yang bisa mengembalikan UUD 1945 kepada asalnya ya di sini,” tutur dia.
Sementara itu Fadli Zon menyebut ide Ahmad Dhani dan kawan-kawan ini sebagai ide kreatif. Baginya, nilai-nilai akan lebih mudah tersosialisasi melalui pagelaran seni seperti seni musik.
“Ini inisiatif yang kreatif. Pernah kita lakukan pameran keris, filateli, batu akik. Konser ini jauh lebih mudah dicerna sekaligus mensosialisasikan Pancasila sebagai ideologi bangsa sebagai pandangan hidup. Kami menyambut positif inisiatif Ahmad Dhani,” tutur Fadli.
Konser Revolusi Pancasila ini akan dihelat di ruang Pustaloka Gedung Nusantara IV DPR RI. Turut hadir memeriahkan, beberapa artis ibukota dan para tokoh seperti, Rachmawati Soekarnoputri, Margarito Kamis, Yudi Latif, dan Sa’id Iqbal.
Artis yang memeriahkan adalah Dewa 19, Ari Lasso, Judika, Virzha, Alex Rudiarth Hutajulu, Dewi Dewi, dan Mahadewi. Ada pula pertunjukan karya Franky Sahilatua bertajuk “Pancasila Rumah Kita”.