Fadli Zon Luncurkan Buku Perjalanan Kehidupan di Ultah ke-45

Fadli Zon Luncurkan Buku Perjalanan Kehidupan di Ultah ke-45

Fadli Zon Luncurkan Buku Perjalanan Kehidupan di Ultah ke-45

Bertepatan dengan hari ulang tahunnya ke-45, yang diperingati setiap 1 Juni,Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon meluncurkan buku berjudul Menyusuri Lorong Waktu. Acara ultah dan peluncuran buku ini berlangsung di Red Top Hotel, Jakarta, dengan kehangatan, dan dihadiri oleh segenap kolega Fadli.

Fadli mengatakan, buku ini adalah catatan hidupnya selama 45 tahun. Buku setebal lebih dari 500 halaman ini juga menceritakan seorang Fadli ketika menjalani masa sekolah, hingga ke perjalanan politiknya.

“Menyusuri perjalanan hidup ini, saya mengalami banyak jatuh bangun. Saya mensyukuri hidup. Hidup adalah hadiah. Hidup itu ya hari, sekarang. Setiap kita menarik nafas, harus kita syukuri. Kita tidak akan pernah tahu kapan dipanggil oleh-Nya,” kata Fadli.

Politisi F-Gerindra ini menambahkan, buku ini merupakan catatan perjalanan, bukan buku memoar seperti orang-orang lain. Ia mengakui, buku ini juga terinspirasi dari kejadian kebakaran yang menimpa dirinya pada tahun 2009 lalu, yang menyebabkan banyak buku dan jurnal miliknya terbakar. Sehingga ia merasa perlu membuat catatan perjalanan hidupnya dalam sebuah buku.

“Buku ini persembahkan kepada ibu saya, yang telah melahirkan saya 45 tahun yang lalu. Buku ini juga sebagai pertanggungjawaban hidup saya selama ini kepada orangtua saya. Ya mudah-mudahan hidup saya selama 45 tahun ini bermanfaat, dengan banyak cobaan dan tantangan,” imbuh Fadli.
Dalam acara ini, politisi asal dapil Jawa Barat ini juga mendapat kejutan dari kehadiran guru kelas 1 Sekolah Dasar, Ibu Mujinem, saat Fadli bersekolah di SDN Cibereum, Bogor, Jawa Barat. Ibu Mujinem pun menceritakan kisahnya ketika mengajar Fadli.

“Fadli itu seorang anak yang dari kelas 1 sudah pandai. Dari kelas 1 sampai 6 itu selalu juara umum. Anaknya pendiam. Namun sudah ada bibit menjadi orang sukses dan pintar. Saya senang mendengar anak didik saya sukses,” katanya.

Sesaat sebelum peluncuran buku, dilaksanakan potong tumpeng, sebagai rasa syukur Fadli yang telah menginjak usia ke-45. Potongan tumpeng pertama diberikan ibundanya, Ibu Ellyda Yatim, dan berikutnya kepada Ibu Mujinem.

Sejumlah kolega pun turut hadir dalam acara ini, diantaranya Ketua DPR RI Ade Komarudin, Wakil Ketua DPR RI Taufik Kurniawan dan Agus Hermanto, Ketua BKSAP DPR Nurhayati Ali Assegaf, Ketua Komisi VII Gus Irawan Pasaribu, Wakil Ketua BURT Novita Wijayanti, hingga Wakil Ketua Komisi II Ahmad Riza Patria, serta Pimpinan dan angota AKD dari Fraksi Gerindra.
Selain itu, ada juga Ketua DPD RI Irman Gusman, Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, hingga bakal calon Gubernur DKI Jakarta Ahmad Dhani dan Sandiaga Uno.

Acara juga dimeriahkan dengan penampilan Shafa Sabilla Fadli, anak pertama Fadli dan Katherine Grace, yang membawakan beberapa lagu. Kemudian peluncuran CD, musikalisasi puisi Fadli Zon “Pasir Putih” oleh Ari Malibu, hingga pembacaan puisi oleh Taufik Ismail berjudul, ‘Perang ini Harus Kita Menangkan’. Dalam kesempatan ini, Fadli juga mendapatkan beberapa rekor MURI, yang diserahkan langsung oleh Ketua Umum MURI Jaya Suprana. (sf) Foto: Kresno, Jayadi, Arief, Hamdis

 

Sumber